JAKARTA – Dikutip dari medcom.id Pengendalian covid-19 turut berdampak terhadap perekonomian negara. Kesuksesan Indonesia menekan kasus covid-19 membuat pertumbuhan ekonomi ikut terkerek.
“Pandemi covid-19 yang semakin terkendali dan diikuti kebijakan yang adaptif, dapat meningkatkan ekonomi nasional. Peningkatan ekonomi nasional harus terus dilakukan dalam upaya untuk bangkit dari pandemi,” kata juru bicara pemerintah untuk penanganan covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers perkembangan penanganan covid-19 di Indonesia yang diikuti secara daring di Jakarta, Kamis, 2 Mei 2022.
Berdasarkan data milik Badan Pusat Statistik (BPS), Wiku menyebutkan kondisi ekonomi Indonesia pada kuartal I Tahun 2022 telah membaik karena bertumbuh 5,01 persen daripada awal pandemi di 2020 yang hanya 2,97 persen secara tahunan atau year on year.
Data tersebut, kata dia, telah memberikan kabar baik di tengah transisi pandemi covid-19 yang semakin terkendali dan diikuti kebijakan yang adaptif, seperti pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dan vaksinasi pada aspek kesehatan, sebagai upaya peningkatan perekonomian dalam skala nasional.
Pada aspek lainnya, pemerintah berupaya meningkatkan kerja sama luar negeri melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf). Mengingat pandemi covid-19 di Indonesia semakin tertangani dengan baik, sektor parekraf semakin siap untuk menerima kembali wisatawan internasional.
“Pada 1 Juni lalu, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif bersama Satgas Covid-19 dan pemerintah Singapura melakukan pertemuan untuk membahas kebijakan pariwisata, pelonggaran pembatasan perjalanan serta optimalisasi destinasi wisata di Batam, Bintan, dan Bali agar Indonesia bersama Singapura dan negara ASEAN lainnya, dapat membuat Asia Tenggara sebagai destinasi wisata yang atraktif,” ucap Wiku.
Baca: Kasus Covid-19 Bertambah 304 Hari IniMenurut dia, selain bertujuan membantu pemulihan ekonomi, pandemi covid-19 yang terkendali mampu membuka peluang lapangan kerja yang lebih luas. Sehingga momentum tersebut harus dipergunakan sebaik-baiknya untuk akselerasi di semua sektor.
Wiku juga mengajak semua pihak selalu bekerja sama, disiplin menjalankan protokol kesehatan, serta segera melakukan vaksinasi agar berbagai pelonggaran aktivitas sosial dapat diterapkan secara bertahap dan terus meningkatkan pemulihan ekonomi nasional.
“Terkhususnya transportasi udara untuk bisa bersaing dan mendukung aktivasi sektor pariwisata nasional dan internasional,” ujar Wiku.
(ist/**)
Tanggal 18 April Wagub Sulbar Akan Umumkan Nama-nama Yang Kuasai Randis Belum Kembalikan
Senter KIM Melibatkan Berbagai Komunitas, Suraidah: Mereka Bisa Jadi Mitra Strategis Pemerintah
Pemdes Massewae Bentuk Koprasi Desa Merah Putih SULSEL-