MAMUJU — Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Sulbar melakukan rapat terkait pembahasan Rancangan APBD Tahun Anggaran (TA) 2023 di Rumah Aspirasi, Jumat, 14 Oktober 2022.
Rapat tersebut dipimpin Usman Suhuriah didampingi Abd Halim dan dihadiri beberapa anggota Banggar, yakni A Muslim Fattah, DR Marigun Rasyid, Firman Argo W, Syamsul Samad, dan Muh Jayadi serta difasilitasi staf Sekretariat DPRD Sulbar, Harlina, Gusti, Ummu Aiman, dan Nurliyana.
Pada hasil rapat tersebut dihasilkan beberapa poin keputusan, yaitu Banggar meminta TAPD perlu mengatensi khusus kebijakan Anggaran di RABD 2023 utk kebencanaan daerah. Mengingat, Sulbar masuk daerah rawan bencana.
Banggar meminta agar sektor pendapatan di bahas khusus sebelum menentukan alokasi belanja.
Selain itu Banggar juga TAPD melakukan penyesuaian Rancangan APBD atau KUA dan PPAS yang telah disepakati bersama terhadap Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 140.
Terkait PMK yang menyebabkan dana transfer pusat antara lain pengurangan DAU sebesar Rp35.853.438.360, peningkatan dana transfer bertambah Rp90.943.256.140, TAPD menyesuaikan perubahan terhadap rancangan APBD 2023 atau KUA dan PPAS yang telah disepakati bersama.
(**/adv)
Di Hadapan Tamu dan Peserta HIPKA Ekspo & HIPKA RUN Sulbar 2025, Ketua BPW HIPKA Ajak Doakan Jenderal Kebanggaan Sulbar
Ketua dan Pengurus BPW HIPKA Sulbar Silaturahmi Kediaman PLH Sekda Sulbar
Tanam Pohon dan Saat Warga Tabang Serbu Pohon Gratis dari Pemprov Sulbar